Beberapa jam lalu sebelum tulisan ini akhirnya saya publish di blog, saya melihat unggahan video story instagram band Elkarmoya menampilkan bang Jon Kastela sedang jamming bermain drum. Satu hari sebelumnya, terlihat juga banyak yang mengunggah video-video bang Jon sedang bernyanyi sembari bermain gitar. Pemandangannya selalu sama. Bang Jon selalu menikmati setiap kali dia bermain musik dan bernyanyi.
Kilas balik pada pertemuan saya
untuk pertama kalinya dengan Bang Jon, ketika Syarikat Idola Remaja menjadi tamu
untuk program DCDC Musik Kita di GTV. Disana saya melihat pemandangan yang juga
selalu sama, di mana bang Jon selalu saja tersenyum, hangat, dan sangat
menikmati setiap kali dia bermain musik dan bernyanyi. Selesai SIR perform, untuk
kebutuhan konten instagram DCDC, saya dan tim dari DCDC meminta bang Jon meng- impersonate
beberapa penyanyi yang dia suka. Dengan senang hati beliau bersedia
melakukannya. Lagi-lagi, terlihat jika bang Jon menikmati setiap momen yang dia
habiskan bersama gitarnya, baik itu di atas panggung, di belakang panggung, di
lokasi syuting, di depan kostan, di gang, di halaman belakang kampus, atau di
mana pun tempatnya, selama gitarnya masih bisa berbunyi, dia dengan senang hati
bernyanyi.
Saya sudah sering melihat ada banyak
musisi yang melakukan segala cara untuk mewujudkan mimpinya agar menjadi terkenal,
kaya raya, atau berada di puncak karir. Tapi saya melihat bang Jon tidak
berkutat dengan urusan ‘mewujudkan mimpi’, karena beliau menjalani hari dengan 'menghidupi mimpinya'. Tidak banyak musisi yang hidup dengan musiknya. Beberapa ada
yang menjadikan musik hanya sebagai cara dia mendapat penghasilan atau
kendaraan menuju puncak popularitas. Mungkin dengan kekhasan senyumnya bang Jon
akan bilang kalau ketenaran dan kekayaan hanya efek samping dari yang musik
berikan. Tentunya dia lebih ingin mendapatkan efek utama dari musik itu
sendiri, yakni kehidupan.
Musik membuatnya lebih hidup,
hingga akhirnya cahaya itu dia tularkan pada siapapun penikmat karyanya. Bang Jon
menghidupi karyanya sebagai timbal balik dari apa yang musik berikan padanya. Lalu
kita yang menontonnya akan setuju jika bang Jon berhasil menghidupkan musiknya.
Jika perkara bermain gitar dan bernyanyi
mungkin dari milyaran penduduk bumi akan ada banyak sekali yang bisa
melakukannya. Namun yang bisa menghidupkan musik yang dia mainkan, saya pikir
hanya yang terpilih yang bisa melakukannya. Bang Jon terpilih sebagai musisi
yang selalu berhasil menghidupkan musik yang dia mainkan. Lagu yang dia nyanyikan
selalu terdengar seperti cerita dan sapaan seorang teman. Hangat.
Selamat jalan bang Jon. Terima kasih untuk kehangatan yang diberikan selama bang Jon hidup. Terima kasih untuk karya yang selalu hidup sampai kapanpun sejak pertama kali bang Jon nyalakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar